Sediakan 600 Aztrazeneca, Vaksinasi Wisma Hijau Mekarsari ‘Diborong’ Massa

DEPOK, LENSAPUBLIK.COM,- Animo Masyarakat untuk melakukan Vaksin yang diselenggarakan oleh Trubus Bina Swadaya dan Puskesmas Kelurahan Mekarsari,Cimanggis, terpantau sangat Tinggi.

Dari 600 vaksin jenis Aztrazeneca yang disediakan pada rabu pagi tadi ( 1/12/21), ludes ‘diborong’ masyarakat sekitar yang ingin segera divaksin.

Terhitung sejak pukul 6 pagi hingga menjelang pukul 1 siang, massa yang terdiri dari berbagai lapisan memadati antrian registrasi Vaksin.

“Tempatnya nyaman, Karena mungkin lokasi Pusdiklat juga kali yah, ” Tutur Kresna salah satu warga Mekarsari yang mengikuti vaksin Kedua.

Tak hanya Kresna, Warga lain yang mengikuti proses Vaksin pun dimanjakan dengan suasana kebun dan taman Pusdiklat Wisma Hijau yang cukup sejuk meskipun sempat antri di kepadatan saat registrasi.

“Sampai jam 1 ini kuota vaksin sudah habis dan alhamdulillah berjalan dengan lancar,” Tutur Pihak Puskesmas Mekarsari.

Tak hanya itu, Pihak Puskesmas juga menerangkan jika ada warga masyarakat yang hari ini belum tervaksin bisa datang langsung ke Puskesmas Kelurahan Mekarsari.

“Ini bagian dari kepedulian Trubus Bina Swadaya terhadap lingkungan di Mekarsari Ini,” Tukas Anang Arifin, Ketua K3 TBS.

Dia berharap, ke depan akan ada lagi kerjasama di bidang Sosial Kemasyarakatan yang bisa dilaksanakan dengan pihak terkait.

Di tempat yang sama General Manager Wisma Hijau, Florida Sitepu, bersyukur antusias masyarakat untuk vaksin sangat tinggi ditambah cuaca yang cukup cerah jika dibanding dengan pelaksanaan vaksinasi sebelumnya.

“Puji Tuhan, Vaksinasi berjalan dengan cukup baik dan kondisi cuaca juga mendukung ditambah animo Masyarakat yang tinggi, ” Ujar Florida Sitepu.

Dalam kesempatan tersebut Camat Cimanggis, Abdul Rahman, juga turut mengapresiasi kontribusi Wisma Hijau dan TBS dalam menyediakan fasilitas untuk menggelar Vaksinasi.

“Saat ini Vaksinasi di Kecamatan Cimanggis baru mencapai sekitar 68 persen dan mudah mudahan 3 hari ke depan berhasil capai target minimal 70 persen, ” Pungkasnya.

DDN/ID