Walikota Depok “Ngeteh” Bareng. dengan Ratusan Jemaah Mesjid At Muthmainah

DEPOK, lensapublik.com – Ratusan jemaah pengajian dari Majelis Taklim RW 03 Kelurahan Cipayung,Kecamatan Cipayung Depok me gikuti acara “Ngeteh” bersama Walikota Depok KH Mohamad Idris di Mesjid At Muthmainah wilayah setempat hari Rabu (25/09/2019).

Mesjid yang semula sebuah Mushola dibangun tahun 60an dan dilakukan renovasi berubah statusnya dijadikan masjid tanggal 9-9-2019.

Ketua DK Mesjid At Muthmainah KH Zaen uddin HMR dalam laorannya mengatakan mesjid yang dahulunya persawahan bila hujan 2 jam sudah tergenang air pada bagian depannya.
“Kedepan memang membutuhkan penangan khusus terkait Sistem drainasenya

Dirinya bangga, dan haru karena baru kali ini bersama jemaah DKM Mesjid At Muthmainah bertemu dengan Walikota Depok KH Mohamad Idris.

Dikatakan,” Budaya masyarakat setempat Cipayung 12 RW RT 02 RW 02 selalu gotong royong bila melakukan pekerjaan besar.”
Sementara itu,
Walikota Depok KH Mohamad Idris, mengaku kunjungan di wilayah Cipayung ini selain ingin bersilhturahmi juga mengetabui berbagai peasalahan warga masyarakat di wilayah RW 03 dan sekitarnya.

“Jikak ada tanyakan saja langsung nanti, akan dijawab langsung,jika tidak bisa akan menjadi PR nya .” ujar nya.

Dialog denganWalikota berlangsung tanpa MC dimana setiap pertanyaan dijawab langsung walikota

‘Jika tidak bisa dijawab akann dibawa pulang sebagai PR nya.” ujar y meyakinkan.
Walikota Depok sempat
menanggapi serius pertanyaan warga yang mengaku kesulitan melakuka pensertifikatan lahan tanah “bengkok”hingga saat ini masih terkatung-katung luas 3,45hektar di wilayah Kampung Sempu dari tahun 60an terbentur pada pendataan dilkuka tidak bisa sendiri sendiri harus kolektif.

Menyinggung penanggulangan masalah kemacetan di jalan Raya Cipayung,Walikota menj jika Pembuatan jembatan di samping Jembatan Serong lama.

” Jadi bukan melebarkan Jembatan Serong tetapi membuat sebuah m atan disamping jembatam yang lama.”

“Ini merupakan rekayasa lalu lintas di Jembatan Serong penampahan jembatan Cipayung yang pembangunan jembatan tahun 2021.”

” Selain itu anggaran januari 2020 dilakukan kegiatan pembuatan Jalan Kampung Cipayung Ratu Jaya termasuk gapura menjadi satu paket dengann penataan jalan Haji Tamin lebih dari 300 meter.” tambahnya.

Dalam dialog tersebut Walikota berikan bantuan kepada 150 Majelis Taklim @ 5 juta rupiah untuk 100 MT selebihnya 50 pada anggarkan perubahan 2020.

Idris juga meminta kepada Mejelis Ta’lim diharapkan mengajukan hibah, termasuk Posyandu, yang diharapkan dapat diajukan pada perubahannya anggaran April 2020

Ketika ditanyakan pencalonannya pada pemilukda th 2020,dirinya masih fokus pada menepati janji kampanye dan masa bhaktinya hingg
Februari 2021.

“Hingga saat ini belum ada Partai yang melamarnya termasuk PKS. Jadi jangan tet pengaruh macam-macam dengan pemberitaan media.” Pintanya.
(Dd/wira)