Wali Kota Depok, Mohammad Idris Membuka Pasar Rakyat jelang Malam Takbiran

Depok,- lensa publik.com,-                                  Pasar Rakyat Kampung Lio yang biasa diadakan setiap malam takbiran Idul Fitri resmi dibuka oleh Wali Kota Depok, Mohammad Idris pada Selasa (09/04/24) sore, usai dibuka, masyarakat pun ramai menyerbu Pasar Rakyat tersebut digelar di sepanjang Jalan H. Naming Botin, Kecamatan Pancoran Mas (Panmas).

Wali Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, kegiatan ini dapat menjadi ikon dalam memajukan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), selain itu juga Pasar Rakyat Kampung Lio masuk dalam kegiatan tahunan Kota Depok.

“Jadi kalau memang ada usulan ini tempat akan dijadikan event tahunan, bagian daripada keriaan jadi kita punya event tahunan dikit lagi mau Lebaran Depok dan selanjutnya, nah ini barangkali bisa dijadikan icon untuk memajukan UMKM di Kota Depok,” jelas Kiai Idris, sapaannya, usai membuka kegiatan tersebut.

Lebih lanjut, ujar dia, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berencana untuk melakukan penataan Kampung Lio, yang sudah dimasukkan ke dalam ABT atau Anggaran Belanja Tambahan.

“Kita akan melakukan penataan Kampung Lio, penataan biar lebih rapi lagi Kampung Lio dan sekitarnya, termasuk situnya dan sebagainya,” ujar Kiai Idris.

“Di ABT itu kajiannya sudah ada dan mudah-mudahan bisa selesai DED-nya dan perencanannya, tahun 2025 dalam RKPD sudah kita sesuaikan, walaupun belum seluruhnya, mungkin sebagian kita lakukan penataan di beberapa tempat di Kampung Lio dan sekitarnya,” tuturnya.

Maka dari itu, dirinya berharap Pasar Rakyat Kampung Lio bisa menjadi contoh bagi masyarakat lainnya yang ingin mengadakan kegiatan serupa.“Ternyata pasar rakyat takbiran di Kota Depok ini luar biasa, memberikan kontribusi yang luar biasa kepada warga dan juga laju pertumbuhan ekonomi kita,” ungkapnya.

Dikatakan Kiai Idris, saat ini laju pertumbuhan ekonomi Depok sedang di atas nasional dan di atas provinsi. “5 sekian hampir 6 laju pertumbuhan ekonomi kita, jadi di atas nasional dan provinsi, dan juga tingkat pengangguran di kita menurun 6, sekian, ini juga di bawah provinsi dan di bawah nasional,” tutur Kiai Idris.

“Kemiskinan juga begitu, menurun, mudah-mudahan terus menurun setiap tahunnnya dengan kita berdayakan UMKM dan pasar pasar rakyat seperti ini,” tandasnya

Dini Lensa publik