Depok , lensapublik.com. Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Republik Indonesia (RI) secara resmi mengeluarkan peraturan KPU ( PKPU ) Nomer 2 Tahun 2024 yang dilaksanakan Tanggal 27 November 2024
Camat Sukmajaya Wiyana bersama 6 Kelurahan Gelar Sosialisasi Pemilihan Gubernur- Wakil dan Walikota wakil walikota Depok 2024.
Acara di gelar di aula Kecamatan Sukmajaya Jumat 19-7-2024.
Acara ini dipandu Oleh Dewan pimpinan Daerah ( DPD ) SWI Kota Depok bersama Camat dan Lurah Se Kecamatan Sukmajaya Depok,
Hadir dalam Acara Ngopi Bareng Camat dan 6 Kelurahan Sukmajaya.serta Para pengurus dan Anggota serta para ketua organisasi Wartawan
Dalam acara Ngopi bareng
Camat Sukmajaya Wiyana mengajak untuk Netralitas kepada lurah dan warganya untuk menyongsong Pilgub Jabar dan Pilkada Kota Depok lancar aman dan damai sesuai dengan harapan kita selaku Aparatur Penegak Sipil ASN untuk Netralitas serta mensosialisasikan dan menciptakan serta menjunjung tinggi netralitas Pilgub Jawa Barat dan Pilkada Kota Depok
Kami menghimbau kepada masyarakat didalam Kegiatan acara maupun kegiatan lain nya untuk tidak menyampaikan pesan politik diwilayahnya,
Saya berharap Pilgub dan Pilwalkot nantinya bisa mencapai IPM 100%,
dengan cara para lurah RW,RT bisa mensosialisasikan pilkada ini dengan sebaik baiknya.
Wiyana menambahkan Setiap Lurah Di kelurahan masing masing untuk bisa mensosialisasikan warga di TPS nya masing masing.
Camat Sukmajaya memberikan Apresiasi kepada DPD SWI Kota Depok melalui acara ngopi bareng tersebut
dengan acara ini kita bisa menyebarkan dan Mensosialisasikan kepada masyarakat.
Peran para wartawan sebagai Mitra Sangat penting untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait Pilkada dan Pilwalkot Kota Depok paparnya,
Selanjutnya Para lurah di kecamatan Sukmajaya menyampaikan bagai mana Triknya agar masyarakatnya bisa antusias mengikuti Pilgub dan Pilkada Kota Depok agar tingkat IPM nya mencapai 100%
dengan cara merangsang warga bisa hadir di TPS nya masing masing antusias mengikuti Pilgub Jabar dan Pilkada Kota Depok.
salah satunya ” tempat Pemungutan suara( TPS) lokasi dan akses nya agar mudah diketahui oleh warganya”
selanjutnya TPS di buat menarik didesain yang sebaik baiknya,
TPS yang bisa mencapai IPM yang tinggi di berikan hadiah yang menarik,
begitu juga dengan TPS yang menarik dan unik,
hal ini agar bisa merangsang Warga agar bisa datang ke TPS di wilayahnya,
Dini Rahmayani
